STARTEGI PEMETAAN MUTU UNTUK MADRASAH DINIYAH DAN TBM
Yuk
kita ngeblog lagi..... ini ni dapat tugas dari Bapak Qowim dosen tercinta Mata
Kuliah Tata Laksana dan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan ehehe...
Beliau menyuruh kita
berandai-andai Jika Kita anak-anak MPI menjadi seorang Bupati/ Wali kota
bagaimana strategi untuk melakukan pemetaan mutu (evaluasi, akreditasi, dan
sertifikasi) pada lembaga pendidikan nonformal/ informal:
a. MADRASAH
DINIYAH SORE
b. TAMAN
BACAAN MASYARAKAT
Yang
pertama harus dilakukan yaitu membuat kebijakan mutu tentang Madrasah Diniyah
dan Taman Bacaan Masyarakat. Kemudian
membentuk Satuan Kerja yang terdiri dari perwakilan Kemenag, Kemendikbud,
maupun Mapenda. Dimana nanti Satuan Kerja tesebut bertugas untuk:
1. Mengumpulkan Data
2. Mengolah data
3. Menganalisis data
4. Menetapkan langkah yang harus ditempuh untuk
mencapai Kebijakan Mutu.
Nah strategi tesebut akan saya jabarkan lagi sebagai berikut:
a.
MADRASAH DINIYAH
Strategi pemetaan mutu untuk madrasah diniyah:
1. Pengumpulan data
Hal
pertama yang harus dilakukan yaitu mengumpulkan data-data tentang Madrasah
Diniyah yang akan dipetakan mutunya, meliputi Visi, misi, tujuan Madrasah
Diniyah tersebut, akta pendirian, profil ustadz/ustadzahnya, sarana prasarana
yang ada, dan sebagainya.
2. Pengolahan Data
Dari
data yang sudah terkumpul tentang profil Madrash Diniyah, langkah selanjutnya
yaitu mengolah data yang sudah tekumpul tesebut. Dalam pengolahan data
dilakukan verivikasi dan validasi data untuk memastikan kecukupan data yang
sudah ada, kemudian data tersebut diklasifikasikan dengan coding dan marking
sesuai kebutuhan, selanjutnya data tersebut disajikan dalam bentuk visual.
3. Analisis data
Setelah
data diolah, ditindaklanjuti dalam proses analisis data untuk menyederhanakan
data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca,
diinterpretasikan, dinilai serta
diteliti secara sistematis dan
menyeluruh atas obyek maupun subyek yang ditentukan dengan mempertimbangkan
keterkaitan antar elemen dan integrasinya. Data dalam konteks pemetaan mutu
pendidikan yang telah diinterpretasikan, dinilai dan diteliti secara sistematis
dalam proses analisis data ini idealnya menghasilkan rekomendasi bagi perbaikan
maupun peningkatan capaian Madrasah Diniyah tersebut. Rekomendasi sebagai hasil analisis data dalam
proses pemetaan ini harus memuat indikator keberhasilan, sasaran, target waktu
pencapaian indikator dan penanggungjawab pelaksanaannya.
4. Menetapkan Langkah
Langkah
terakhir dari pemetaan mutu Madrasah Diniyah yaitu dengan menetapkan
langkah-langkah yang akan dilakukan, antara lain:
1) Penyelenggaraan dan pembekalan bagi guru-guru
madrasah diniyah tentang materi metode dan strategi pembelajaran yang menarik
dan disesuaikan dengan kompetensi
2) Penyelenggaraan pengawasan, pembinaan dan
pendampingan bagi masing-masing madrasah diniyah per region yang tersebar di
berbagai wilayah yang meliputi manajemen, pembelajaran dan lain sebagainya
3) Membangun kerjasama antara pemerintah
kabupaten/kota dengan pihak Madrasah Diniyah sore.
b.
TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM)
1. Pengumpulan data
Hal
pertama yang harus dilakukan yaitu mengumpulkan data-data tentang TBM yang akan dipetakan mutunya, meliputi Visi,
misi, tujuan TBM tersebut, profil TBM, sarana prasarana yang ada, dan
sebagainya.
2. Pengolahan Data
Dari
data yang sudah terkumpul tentang profil TBM, langkah selanjutnya yaitu
mengolah data yang sudah tekumpul tesebut. Dalam pengolahan data dilakukan
verivikasi dan validasi datauntuk memastikan kecukupan data yang sudah ada,
kemudian data tersebut diklasifikasikan dengan coding dan masrking sesuai
kebutuha, selanjutnya data tersebut disajikan dalam bentuk visual.
3. Analisis data
Setelah
data diolah, ditindaklanjuti dalam proses analisis data untuk menyederhanakan
data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca,
diinterpretasikan, dinilai serta
diteliti secara sistematis dan
menyeluruh atas obyek maupun subyek yang ditentukan dengan mempertimbangkan
keterkaitan antar elemen dan integrasinya. Data dalam konteks pemetaan mutu
pendidikan yang telah diinterpretasikan, dinilai dan diteliti secara sistematis
dalam proses analisis data ini idealnya menghasilkan rekomendasi bagi perbaikan
maupun peningkatan capaian TBM tersebut.
Rekomendasi sebagai hasil analisis data dalam proses pemetaan ini harus
memuat indikator keberhasilan, sasaran, target waktu pencapaian indikator dan
penanggungjawab pelaksanaannya.
4. Menetapkan langkah
Langkah
terakhir dari pemetaan mutu Madrasah Diniyah yaitu dengan menetapkan
langkah-langkah yang akan dilakukan, antara lain:
1) Melakukan pelatihan-pelatihan untuk pengurus/ pengelola
TBM tersebut supaya pengurusan organisasi TBM dapat dilakukan dengan baik.
2) Mensosialisasikan kepada masyarakat akan
pentingnya membaca.
3) Membantu pendanaan yang kurang, untuk perbaikan
TBM tersebut sehingga bisa menciptakan TBM yang tempatnya benar-benar nyaman
dan bukunya yang lengkap dan memadai sesuai yang dibutuhkan masyarakat.
Nah itu sekilas strategi saya untuk memetakan
mutu Madrasah Diniyah dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) jika nanti saya menjadi
Bupati atau Wali Kota,, Aamiin Aamiin
Komentar
Posting Komentar